Website Statis dan Website Dinamis

Perlu diketahui (bagi yang awam) bahwa secara garis besar ada dua jenis website, yaitu website statis dan website dinamis. Penggunaan jenis website statis dan dinamis tergantung dari kebutuhan pembuatan website. Berikut ini dijelaskan bagaimana peruntukan untuk masing-masing jenis website statis dan website dinamis.

Website Statis
Website statis adalah website yang setiap halamannya dibuat secara statis, artinya untuk setiap halaman website dibuat dengan menggunakan satu file. Biasanya website statis ini menggunakan HTML. Banyak file pada website statis minimal sebanyak halaman yang terdapat pada website statis tersebut. Jadi, kalau sebuah website statis memiliki 100 halaman berarti minimal ada 100 file untuk menjalankan website statis. Untuk membuat halaman baru pada website statis perlu membuat file baru untuk menampilkan halaman baru tersebut. Website statis biasanya digunakan untuk website perusahaan, halaman "under construction", dan sebagainya. Website statis cocok digunakan untuk website yang tidak memerlukan perbaharuan konten yang cukup sering. Keuntungan dari website statis adalah ringan diakses dan mudah dicustom sesuai keinginan. Kekurangannya adalah dalam hal pengelolaan, karena sebuah website statis memiliki begitu banyak file untuk dikelola.

Website Dinamis
Website dinamis adalah website yang kontennya dibuat secara dinamis, artinya beberapa halaman yang terdapat pada website dinamis dapat diperbaharui secara berkala tanpa mengubah file website. Oleh karenanya, website dinamis dapat dibangun cukup dengan menggunakan beberapa file saja. Pada website dinamis ini untuk membuat halaman baru tidak perlu membuat file yang baru. Website dinamis biasanya dibangun dengan menggunakan CMS atau secara manual dapat dibangun dengan menggunakan PHP dan database seperti mysql. File website dinamis dapat menampilkan ratusan bahkan ribuan halaman website tanpa harus menambah file lagi. Biasanya konten yang tampil pada website dinamis disimpan dalam database. Setiap membuat halaman baru, isi database akan bertambah, namun tidak perlu menambah file website baru. Website dinamis ini cocok untuk website yang kontennya sering diperbahaui seperti blog, portal berita, dan jejaring sosial. Kelebihan dari website dinamis adalah mudah dalam menambah konten yang banyak. Kekurangannya adalah website dinamis dapat dibobol dari sisi databasenya kalau kurang menerapkan sisi keamanan yang kuat karena setiap konten yang tampil pada website dinamis disimpan dalam database. Karena website dinamis merupakan sistem dari perpaduan file website dan database, website dinamis tidak akan tampil dengan baik kalau salah satunya tidak berfungsi dengan baik.

Oleh Opan
Dipostkan September 05, 2013
Seorang guru matematika yang hobi ngeblog dan menulis. Dari ketiganya terwujudlah website ini sebagai sarana berbagi pengetahuan yang saya miliki.

Demi menghargai hak kekayaan intelektual, mohon untuk tidak menyalin sebagian atau seluruh halaman web ini dengan cara apa pun untuk ditampilkan di halaman web lain atau diklaim sebagai karya milik Anda. Tindakan tersebut hanya akan merugikan diri Anda sendiri. Jika membutuhkan halaman ini dengan tujuan untuk digunakan sendiri, silakan unduh atau cetak secara langsung.